Kamis, 19 Maret 2015

Tagged under: ,

Obat Flu


بسم الله الرحمن الرحيم

�� Jum'at, 29 Jumadal Ula 1436 H/ 18 maret 2015
_____________________________

        ��Penyakit Influenza atau lebih dikenal di masyarakat sebagai flu merupakan penyakit yang sering dijumpai di masyarakat. Istilah flu sendiri seringkali juga dipakai sebagai istilah yang lazim digunakan untuk beberapa kondisi (yang serupa tapi tak sama) seperti rinitis alergi, selesma dan influenza.
      �� Ketiga-tiganya mempunyai gejala yang nampak hampir sama, yaitu gangguan pada selaput lendir hidung, sehingga hidung menjadi mampat, penderita bersin-bersin, atau mungkin pilek batuk.

         ��DAYA tahan tubuh seseorang akan sangat berpengaruh terhadap berat ringannya penyakit tersebut. Daya tahan tubuh dipengaruhi oleh pola hidup seseorang. Flu sendiri merupakan suatu penyakit yang self-limiting, dimana bila tidak terjadi komplikasi dengan penyakit lain, maka setelah 4-7 hari penyakit akan sembuh sendiri.
      ��Karena itu tindakan yang dianjurkan untuk meringankan gejala flu tanpa pengobatan meliputi antara lain :

✅Beristirahat 2-3 hari, mengurangi kegiatan fisik berlebihan

✅Meningkatkan gizi makanan.
Makanan dengan kalori dan protein yang tinggi akan menambah daya tahan tahan tubuh. Makan buah-buahan segar yang banyak mengandung vitamin

✅Banyak minum air, teh, sari buah akan mengurangi rasa kering di tenggorokan, mengencerkan dahak dan membantu menurunkan demam

✅Sering-sering berkumur dengan air garam untuk mengurangi rasa nyeri di tenggorokan

        ��Penyakit flu disebabkan oleh virus, oleh karena itu penanganan yang tidak tepat, selain tidak memberikan hasil optimal, juga akan meningkatkan biaya pengobatan.
��Sebagai contoh adalah seringnya penggunaan antibiotik untuk mengatasi penyakit ini oleh masyarakat. Penggunaan antibiotik tidak tepat karena antibiotik diindikasikan untuk infeksi karena kuman. Disamping itu, penggunaan antibiotik yang tidak tepat akan menimbulkan dampak negatif lain berupa timbulnya resistensi terhadap kuman-kuman tertentu. Apabila diperlukan antibiotik, harus didasarkan diagnosa dokter sesuai infeksi yang menyertainya.

   ��    Jenis Obat Flu    ��

��Berikut adalah zat aktif yang umumnya terdapat sebagai komponen obat flu : 

��Analgesik dan antipiretik

Secara umum obat golongan ini mempunyai cara kerja obat yang dapat meringankan rasa sakit dan menurunkan demam. 
Zat aktif yang lazim digunakan dalam obat flu adalah : parasetamol.

��Antihistamin

Antihistamin adalah suatu kelompok obat yang dapat berkompetisi melawan histamin, yaitu salah satu mediator dalam tubuh yang dilepas pada saat terjadi reaksi alergi. Zat aktif yang termasuk golongan ini antara lain klorfeniramin maleat, deksklorfeniramin maleat.

��Dekongestan hidung

Dekongestan hidung adalah obat yang mempunyai efek mengurangi hidung tersumbat.
Obat-obat yang dapat digolongkan sebagai dekongestan hidung antara lain : fenilpropanolamin; fenilefrin, pseudoefedrin dan efedrin.

��Ekspektoran dan Mukolitik

Ekspektoran dan mukolitik digunakan untuk batuk berdahak, dimaksudkan untuk mempermudah pengeluaran dahak.
Zat aktif yang termasuk ke dalam kelompok ini antara lain gliseril guaiakolat, ammonium klorida, bromheksin.

⚠Pemilihan obat flu

       ��Kepada masyarakat perlu diingatkan bahwa obat flu hanya meringankan gejala saja dan tidak untuk mengatasi virus penyebab oleh karenanya penggunaan obat flu tidak ditujukan untuk jangka lama, dan jika gejala flu tidak berkurang atau semakin berat setelah minum obat flu selama 3 hari perlu segera berkonsultasi dengan dokter atau unit pelayanan kesehatan. 

       ✋Obat flu dapat diperoleh tanpa resep dokter, karena merupakan golongan obat bebas. Untuk itu dalam pemilihan obat flu, diharapkan masyarakat berhati-hati, dan harus didasarkan pada gejala-gejala flu yang terjadi. Masyarakat perlu memperhatikan komposisi obat flu yang diminum agar komponen obat sesuai dengan gejala flu yang dialami. 

Masyarakat juga perlu mengenali efek obat yang tidak diinginkan atau efek samping obat yang mungkin dapat dapat terjadi. 

Penanganan yang tepat dan rasional terhadap penyakit, termasuk flu akan meminimalkan risiko terjadinya komplikasi penyakit serta biaya pengobatan. Saat ini upaya pengobatan sendiri (self medication) di masyarakat meningkat, dan hal tersebut harus disertai pemahaman yang benar mengenai sifat-sifat obat yang digunakan, utamanya obat-obat tanpa resep dokter.

�� Membedakan Gejala Flu dengan Gejala-Gejala lain yang serius yang Harus Diwaspadai Pada Anak Balita. 

      ��Jika anak anda menunjukkan gejala-gejala batuk-pilek, perhatikan apakah hal itu disebabkan oleh flu atau terdapat gejala-gejala lain sebagaimana berikut :

☝Batuk disertai napas cepat (usia 1 hingga kurang dari 5 tahun : 40 kali/menit atau lebih.)

☝Batuk disertai napas yang sesak atau adanya bunyi/suara saat menarik atau mengeluarkan napas

☝Batuk terus-menerus sampai muntah dan wajah anak kebiruan

☝Demam tinggi (39oC atau lebih)

☝Tidak mau makan karena sakit waktu menelan

☝Mata merah dan mata berair

☝Anak lesu dan atau sukar makan

☝Bintik-bintik merah pada kulit

☝Keadaan penyakit yang terjadi bertambah buruk

     ��Jika ditemukan gejala-gejala tersebut, utamanya pada anak, segera dibawa ke dokter atau unit pelayanan kesehatan. 

❓❓Apa yang Harus Dilakukan Jika Anak Anda Mengalami Batuk Pilek ?

       ��Saat batuk pilek, posisi anak pada waktu tidur atau berbaring agar diletakkan yang nyaman, untuk menghindari berkumpulnya lendir di tenggorokan yang membuat anak menjadi batuk dan merupakan upaya untuk mengeluarkan lendir agar tidak masuk ke paru-paru.
      �� Pada keadaan ini sebaiknya anak didudukkan sebentar dan di beri minum. Tetapi jika anak masih tertidur sebaiknya jangan diganggu atau dibangunkan.Jika disertai demam berilah segera obat penurun demam dan hindari pakaian tebal serta jangan diolesi dengan obat gosok 

��Cara Penyimpanan Obat yang Benar 

✅ Jauhkan dari jangkauan anak-anak

✅ Simpan obat di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung

✅ Jangan menyimpan kapsul atau tablet ditempat panas dan atau lembab karena dapat menyebabkan obat tersebut rusak.

✅ Hindarkan agar obat dalam bentuk cair tidak menjadi beku.

✅ Jangan tinggalkan obat di dalam mobil, terutama dalam jangka waktu lama karena perubahan suhu dapat merusak obat.

✅ Obat yang telah kadaluarsa segera dibuang

�� http://www.pom.go.id/mobile/index.php/view/berita/158/OBAT-FLU.html

والله أعلم بالصواب

�� Tim Grup BIKUM ��

0 komentar :

Posting Komentar