بسم الله الرحمن الرحيم
Selasa, 24 Jumadal Akhirah 1436H/14 April 2015
_________________________________
Oleh:
✒dr.Nurul Futuchah.
------------------------------------------
Penggunaan istilah Akut dan Kronik untuk menggambarkan kondisi suatu penyakit sering kali salah kaprah. Banyak yng bertanya, "gimana dok sakit saya ? Sudah kronis ya ?" Padahal mungkin yang dimaksud adalah "apakah penyakitnya sudah berat ?".
Akut, digunakan untuk menggambarkan suatu kondisi atau penyakit yang terjadi tiba-tiba, dalam waktu singkat, dan biasanya menunjukkan gangguan yang serius. Beberapa penyakit yang akut perlu penanganan segera.
Contoh :
✔ Nyeri akut, berarti nyeri yang bersifat tiba tiba dan sangat nyeri.
✔ Diare akut adalah diare yg terjadi < 7 hr (atau < 14 hr tergantung referensi yang digunakan).
✔perdarahan akut adalah perdarahan yang terjadi secara cepat dan perlu penanganan segera.
Kronik, istilah yang digunakan untuk menjelaskan suatu kondisi yang terjadi dalam periode lama, berulang, terjadi perlahan-lahan dan makin serius. Berbeda dengan akut, kondisi kronik adalah proses yang terjadi secara perlahan, makin lama makin parah atau menjadi berbahaya.
Sebagai contoh, suatu penyakit mungkin ditandai gejala yang ringan sehingga si penderita membiarkan saja tanpa diobati. Seiring dengan waktu, penyakitnya makin parah dan berpotensi membahayakan.
Contoh :
✔Nyeri kronik, nyeri yang berlangsung lama dan terus menerus, seperti nyeri akibat penyakit kanker.
✔Diare kronik adalah diare yang sudah > 14 hr
✔ Penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi) dan diabetes (kencing manis) termasuk dalam kategori penyakit kronis.
Demikian semoga bisa menambah wawasan dan pengertian saat membaca artikel2 kesehatan.
والله أعلم بالصواب
Majmu'ah BIKUM
0 komentar :
Posting Komentar